Kendaraan masa depan buatan mahasiswa Universitas Indonesia.

November 11, 2017

EasyUni Staff

Rencana pembuatan mobil listrik ini sebenarnya sudah menjadi riset mahasiswa indonesia jauh sebelum pemerintah melakukan kampanye mobil listrik. “Sampai berakhirnya kontrak UI dengan LPDP (Lembaga Pengelola Dana Pendidikan), lalu diluncurkanlah. Sehingga ini program pemerintah melalui Kemenristek Dikti, dananya LPDP,” ungkap Adhitya, Wakil ketua Molina UI. Program pemerintah ini menunjuk 5 universitas iaitu, UI, UGM, ITB, ITS dan UNS untuk membuat kendaraan listrik dan UI ditunjuk untuk membuat bus listrik sementara universitas lainya diminta untuk membuat city car. Ia menjelaskan, pemerintah memiliki misi untuk memproduksi kendaraan listrik secara massal sehingga bisa dijual ke masyarakat. Namun, untuk mencapai titik itu diperlukan tahapan yang panjang. Untuk membuat kendaraan dengan tenaga listrik ini dibutuhkan 9 tahapan hingga berakhir dalam produksi dan penjualan. Pihak universitas hanya bertanggung jawab dalam tahap pertama hingga ke empat, badan uji kelayakan BPPT (Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi) itu tahap empat sampai tujuh. Baru di tahap tujuh sampai sembilan itu industri, bagian akhir dalam produksi massal dan menjual. Sehingga sesuai tupoksi (tugas pokok dan fungsi). Wakil ketua Molina UI ini memprediksi dalam 50 tahun mendatang kendaraan listrik akan menjadi primadona dan tentunya kendaraan ini akan mengantikan mesin konvensional yang kurang ramah lingkungan.

Dikutip dari, news.okezone.com

 

Kickstart your education in Malaysia

We'll help you find and apply for your dream university

Advertisement
Advertisement

This website uses cookies to ensure you get the best experience. By using this site, you acknowledge that you have read and understand our Cookie Policy , Privacy Statement and Terms & Conditions .

Maximum 6 courses for comparison!

Chat on WhatsApp

Courses selected for comparison