Kuliah Teknik Metalurgi dan Material di Malaysia
Dari sekian banyak jurusan teknik yang tersedia, teknik metalurgi dan material termasuk jurusan yang kalah populer, namun insinyur metalurgi semakin dibutuhkan saat ini sehingga menjadikannya salah satu jurusan dengan prospek baik di masa depan.
Metalurgi sendiri merupakan bidang teknik yang mempelajari proses pengolahan mineral (seperti misalnya batu bara), proses ekstraksi logam, proses pembuatan logam dan sebagainya. Sementara itu material adalah bidang ilmu teknik yang mempelajari sifat dan hubungan berbagai jenis material (logam, komposit, plastik, keramik) untuk hal tertentu. Sederhananya, teknik metalurgi dan material merupakan ilmu yang mempelajari tentang karakteristik, cara mengolah dan rekayasa logam dan material yang ada.
Dalam perkuliahan, mahasiswa akan mempelajari proses desain hingga manufaktur material sesuai dengan sifat-sifat material seperti misalnya ketahanan korosi, kekuatan, ketangguhan dan sebagainya.
Seperti disebutkan di atas, jurusan ini kalah populer dibandingkan dengan jurusn teknik lainnya. Namun bukan berarti jurusan ini tidak menarik lho! Ada banyak pekerjaan menanti bagi lulusan ini. Kuliah ke luar negeri dan mengambil jurusan ini bisa jadi pilihan yang sesuai bagi Anda yang memiliki minat terhadap teknik, pertambangan, logam dan juga mesin. Malaysia bisa menjadi pilihan negara yang tepat untuk melanjutkan pendidikan di bidang ini.
Mengapa Kuliah Teknik Metalurgi dan Material di Malaysia?
Calon mahasiswa asal Indonesia yang memilih untuk melanjutkan kuliah teknik metalurgi dan material ke Malaysia memiliki alasan masing-masing mengapa memilih negara ini sebagai tujuan kuliah di luar negeri. Beberapa alasan yang paling sering diutarakan adalah sebagai berikut.
1. Kualitas Pendidikan
Malaysia termasuk negara di kawasan Asia yang dikenal memiliki kualitas pendidikan yang baik, sehingga mahasiswa asing dijamin mendapatkan kualitas pendidikan yang baik selama menempuh perkuliahan di negara ini. Selain itu ada banyak pilihan universitas terbaik Malaysia yang menawarkan perkuliahan di jurusan teknik metalurgi dan material ini.
2. Kesempatan Magang
Teknik metalurgi dan material merupakan ilmu praktikal yang membuka kesempatan magang di berbagai perusahaan besar di Malaysia. Pengalaman kerja langsung di bidang ini sangat penting untuk membantu mahasiswa memahami dunia kerja yang sebenarnya, baik itu dari segi pengaplikasian teori yang dipelajari, perencanaan, etika kerja hingga membangun koneksi yang baik yang bisa jadi bekal saat mencari pekerjaan setelah lulus nantinya.
3. Biaya Hidup Terjangkau
Dibandingkan negara lain yang menjadi tujuan populer mahasiswa asal Indonesia, Malaysia memiliki biaya hidup yang tergolong terjangkau, yaitu berkisar Rp 4-6 juta tergantung gaya hidup dan pilihan akomodasi yang dipilih selama kuliah.
Persyaratan Daftar Kuliah Teknik Metalurgi dan Material di Malaysia
Bagi calon mahasiswa asal Indonesia yang ingin kuliah S1 teknik metalurgi dan material di Malaysia, disarankan untuk selalu mengecek persyaratan pendaftaran di universitas yang diinginkan. Hal ini karena terkadang persyaratan masuk untuk setiap universitas bisa berbeda-beda, terutama bagi mahasiswa asing.
Namun secara umum, persyaratan untuk daftar kuliah teknik metalurgi dan material di Malaysia adalah sebagai berikut:
- Ijazah SMA dengan nilai rata-rata 7-9
- IELTS minimal 4-6.5
- TOEFL minimal 450-550
- Lulus program foundation / O Levels / IB
Peluang Kerja Lulusan Teknik Metalurgi dan Material
Meski jurusan teknik yang satu ini kalah populer dari ilmu teknik lainnya, namun kebutuhan terhadap insinyur metalurgi terus meningkat, lho! Ada banyak industri yang membutuhkan tenaga profesional lulusan metalurgi dan material dalam kegiatan operasi mereka. Hal ini menjadi alasan untuk tidak perlu khawatir ketika kuliah di jurusan ini.
Beberapa contoh industri yang bisa membutuhkan lulusan teknik metalurgi dan material di antaranya adalah sebagai berikut:
- Pertambangan. Misalnya bekerja di perusahaan berikut ini; PT. Aneka Tambang, PT Freeport Indonesia, PT Newmont Nusa Tenggara, PT Timah, Industri Semen dan sebagainya.
- Ekstraksi dan Peleburan Logam. Misalnya bekerja di PT Inalum, PT INCO, PT Timah, PT Aneka Tambang, PT Krakatau Steel dan sebagainya.
- Manufaktur. Misalnya untuk industri otomotif, pesawat terbang, perkapalan, kereta api, industri pengecoran logam, industri pembuatan mesin dan komponen dan sebagainya. Perusahaan yang bisa menjadi tempat bekerja sangat beragam, seperti PT Dirgantara Indonesia, PT Industri Kereta Api, PT GMF Aeroasia dan banyak lagi.
- Migas. Misalnya menjadi Pipeline Risk & Assesment, Welding Inspector, Corrosion Engineer, Metallurgical Failure Analyst dan sebagainya. Perusahaan yang bisa menjadi tempat bekerja sangat beragam, seperti Schlumberger, Pertamina, Total, Chell, Chevron, PLN, Badak LNG dan masih banyak lainnya.
- Pendidikan. Lulusan jurusan ini bisa memilih menjadi dosen maupun akademisi si berbagai lembaga penelitian dan universitas di dalam dan luar negeri.
Biaya Kuliah Teknik Metalurgi dan Material di Malaysia
Dibandingkan dengan negara lain yang lokasinya dekat dengan Indonesia, biaya kuliah di Malaysia tergolong terjangkau. Hal ini yang menjadi salah satu pertimbangan mengapa banyak pelajar yang memilih kuliah di Malaysia.
Terlebih lagi, biaya kuliah di Malaysia sudah mencakup biaya-biaya penting selama kuliah, seperti uang pendaftaran, uang pendidikan, biaya deposit, perpustakaan, laboratorium, ujian, pemeriksaan medis dan juga premi asuransi kesehatan. Secara umum, biaya kuliah teknik metalurgi dan material di Malaysia berkisar 160-300 juta rupiah untuk jenjang S1.
+60142521561
