Kuliah Bahasa dan Sastra di Malaysia
Memiliki kemampuan bahasa yang baik dapat membuka jalan bagi karir yang gemilang di masa depan. Terutama menguasai bahasa asing yang menjadi bahasa global dalam bisnis dunia. Ada banyak peluang kerja yang bisa diambil jika seseorang memiliki kemampuan bahasa asing yang baik.
Jurusan bahasa dan sastra merupakan pilihan tepat bagi Anda yang menyukai berbagai hal yang berhubungan dengan mempelajari bahasa dan mengaplikasikannya ke dunia kerja. Bahasa dan sastra bukan melulu soal membuat sajak atau novel, jurusan ini memiliki implikasi yang lebih luas dan memiliki prospek pekerjaan yang cerah di masa depan.
Perlu diperhatikan jika jurusan bahasa dan sastra mencakup banyak mata kuliah yang berhubungan dengan berbagai bahasa utama dunia (bukan secara spesifik), literasi, film dan sastra, public relation, linguistik, semiotika dan banyak lainnya. Tergantung universitas mana yang dituju, mata kuliah untuk jurusan ini bisa beragam.
Kuliah ke luar negeri dan mengambil jurusan bahasa dan sastra bisa jadi pilihan tepat bagi Anda yang ingin lancar berbahasa asing dan memiliki kompetensi untuk mengaplikasikan penggunaan bahasa dan pengetahuan linguistik secara profesional. Malaysia bisa menjadi pilihan negara yang menawarkan perkuliahan jurusan bahasa dan sastra yang bisa dipilih oleh calon mahasiswa asal Indonesia.
Mengapa Kuliah Bahasa dan Sastra di Malaysia?
Calon mahasiswa yang memilih untuk melanjutkan kuliah ke Malaysia memiliki alasan masing-masing mengapa memilih negara tetangga ini sebagai tujuan kuliah. Dari sekian banyak alasan yang sering diungkapkan, berikut ada beberapa alasan yang paling umum diutarakan calon mahasiswa asal Indonesia mengapa pilih kuliah bahasa dan sastra di Malaysia.
1. Kualitas Pendidikan
Malaysia termasuk negara di kawasan Asia yang memiliki kualitas pendidikan yang baik. Pemerintah Malaysia dikenal ketat dalam memonitor kualitas pendidikan di negaranya, sehingga mahasiswa asing dijamin mendapatkan kualitas pendidikan yang baik, setara dengan uang kuliah yang dibayar.
2. Negara Multilingual
Malaysia merupakan negara dengan banyak bahasa yang dipakai dalam kegiatan sehari-hari maupun akademis. Bahasa Melayu merupakan bahasa nasional Malaysia, sedangkan bahasa Inggris, Tamil dan Mandarin sebagai bahasa yang banyak digunakan masyarakatnya. Hal ini memberi atmosfer dan kesempatan belajar yang baik bagi mahasiswa karena akan secara langsung mempraktekkan kemampuan bahasa asing sekaligus mempelajari sastra dan literatur kelas dunia selama perkuliahan.
3. Interaksi Global
Malaysia bukan hanya menjadi salah satu negara favorit bagi mahasiswa asal Indonesia. Banyak mahasiswa dari negara lain yang juga menuntut ilmu di negara ini. Hal ini akan memberikan kesempatan berinterkasi secara global dengan mahasiswa asing lainnya yang bsia meningkatkan kemampuan bahasa dan pemahaman terhadap kebudayaan dan bahasa asing yang berguna saat lulus kuliah kelak untuk bekal masuk dalam dunia profesional.
Persyaratan Daftar Kuliah Bahasa dan Sastra di Malaysia
Bagi calon mahasiswa asal Indonesia yang ingin kuliah S1 bahasa dan sastra di Malaysia, disarankan untuk selalu mengecek persyaratan pendaftaran di universitas yang dituju. Hal ini karena terkadang persyaratan masuk setiap universitas bisa berbeda-beda, tergantung keputusan universitas terutama untuk mahasiswa asing.
Namun secara umum, persyaratan untuk daftar kuliah bahasa dan sastra di Malaysia adalah sebagai berikut:
- Ijazah SMA dengan nilai rata-rata 7-9
- IELTS minimal 4-6.5
- TOEFL minimal 450-550
- Lulus program foundation / O Levels / IB
Peluang Kerja Lulusan Bahasa dan Sastra
Seperti yang sudah disebutkan di bagian atas, meski sering disepelekan namun prospek pekerjaan untuk lulusan bahasa dan sastra begitu terbuka lebar untuk berbagai industri. Jadi jangan khawatir jika memutuskan untuk mengambil jurusan ini karena prospeknya di masa depan masih cerah.
Lulusan bahasa dan sastra umumnya memiliki kemampuan bahasa dan komunikasi, sehingga ada banyak pekerjaan yang bisa ditekuni sebagai karir. Beberapa contoh pekerjaan yang bisa ditekuni oleh lulusan bahasa dan sastra di antaranya adalah sebagai berikut:
- Editor. Baik untuk perusahaan percetakan, media hingga media online, semua membutuhkan tenaga editor bahasa yang bertugas untuk menjamin semua konten/artikel yang dihasilkan sudah sesuai dengan kaidah yang berlaku dan sesuai dengan target pembaca yang dituju dan sejalan dengan tujuan perusahaan.
- Copywriter. Posisi ini biasanya bertugas untuk menghasilkan naskah atau copy untuk perusahaan/instansi yang ditujukan untuk pihak eksternal. Pemilihan kata-kata yang menjual dan menarik minat pembeli wajib dikuasai dan lulusan sastra dan bahasa bisa mengisi posisi ini dengan kemampuannya yang baik di bidang linguistik dan public relation.
- Content Writer. Pekerjaan ini berhubungan dengan menulis artikel untuk dipublikasikan di halaman website internal milik perusahaan/instansi yang tujuannya mengedukasi pembaca sekaligus menjual barang maupun jasa yang dihasilkan perusahaan.
- Penerjemah. Dengan menguasai bahasa asing, lulusan bahasa dan sastra mampu bekerja sebagai penerjemah bagi perusahaan/instansi maupun penerjemah lepas untuk berbagai proyek dari klien.
- Jurnalis. Pekerjaan yang berhubngan dengan tulis menulis dan juga kemampuan komunikasi ini cocok bagi lulusan bahasa dan sastra yang menyukai bekerja di lapangan dan meliput berbagai kegiatan untuk di-cover dalam media cetak maupun televisi.
- Penulis Buku/Novel. Dengan kemampuan bahasa yang mumpuni dan kemampuan menyampaikan informasi lewat rajutan kata-kata, menjadi penulis buku maupun novel bisa menjadi karir cemerlang yang bisa dipilih.
- Leksikografer. Mungkin masih jarang didengar, namun keksikografer adalah orang-orang yang membuat kamus. Bukan hany akamus bahasa asing, namun bisa juga kamus yang lebih spesifik, seperti kamus khusus istilah hukum, kedokteran dan sebagainya.
- Pustakawan. Suka dengan buku dan literatur? Menjadi pustakawan bisa menjadi pilihan karir yang menyenangkan.
Biaya Kuliah Bahasa dan Sastra di Malaysia
Dibandingkan dengan negara lain yang lokasinya dekat dengan Indonesia, biaya kuliah di Malaysia tergolong terjangkau. Hal ini yang menjadi salah satu pertimbangan mengapa banyak pelajar yang memilih kuliah di Malaysia.
Terlebih lagi, biaya kuliah di Malaysia sudah mencakup biaya-biaya penting selama kuliah, seperti uang pendaftaran, uang pendidikan, biaya deposit, perpustakaan, laboratorium, ujian, pemeriksaan medis dan juga premi asuransi kesehatan. Secara umum, biaya kuliah bahasa dan sastra di Malaysia berkisar 60-90 juta rupiah untuk jenjang S1.