Universities in Malaysia with Sarjana (S1) courses in Pertambangan, Minyak & Gas

Kuliah Teknik Pertambangan, Minyak & Gas di Malaysia

Indonesia memiliki kekayaan alam berlimpah, termasuk salah satunya adalah berbagai hasil tambang. Batubara, minyak bumi, timah, gas alam adalah beberapa komoditas andalan negeri ini yang membutuhkan tenaga profesional untuk terus mengembangkan industri pertambangan tanah air. Bukan rahasia lagi jika pekerjaan di bidang pertambangan, minyak dan gas begitu menarik karena menawarkan gaji yang besar. Tertarik berkarir di dunia ini? Kuliah di jurusan teknik pertambangan, minyak & gas cocok untuk Anda.

Teknik pertambangan, minyak & gas merupakan salah satu cabang ilmu teknik yang mempelajari tentang cara mengestrak berbagai barang tambang, termasuk minyak dan gas dari dalam bumi yang didalamnya berkaitan dengan survey, pengeboran, produksi & pengolahan dengan pertimbangan peraturan yang berlaku dan juga kepentingan ekonomi.

Jurusan ini memiliki popularitas yang tinggi dikarenakan potensi pekerjaan dan karir yang bisa dipilih di masa depan. Kuliah ke luar negeri dan mengambil jurusan teknik pertambangan minyak & gas bisa jadi pilihan siswa yang ingin mendapatkan lebih banyak eksposur dan pengalaman. Dari sekian banyak negara, Malaysia bisa menjadi pilihan negara yang bisa dijadikan tujuan kuliah di jurusan ini.

Mengapa Kuliah Teknik Pertambangan, Minyak & Gas di Malaysia?

Calon mahasiswa asal Indonesia yang memilih untuk melanjutkan kuliah teknik pertambangan, minyak & gas ke Malaysia memiliki alasan masing-masing mengapa memilih negara ini sebagai tujuan kuliah di luar negeri. Beberapa alasan yang paling sering diutarakan adalah sebagai berikut.

1. Kualitas Pendidikan

Malaysia termasuk negara di kawasan Asia yang dikenal memiliki kualitas pendidikan yang termonitor dengan baik. Pemerintah Malaysia dikenal ketat dalam memonitor kualitas pendidikan di negaranya. Hal ini memberi semacam garansi kepada mahasiswa mengenai kulitas pendidikan yang akan diterima ketika kuliah di negara ini.

2. Negara Penghasil Minyak & Gas

Malaysia dikenal sebagai salah satu negara  penghasil minyak & gas di dunia. Hal ini akan memberikan banyak kesempatan untuk belajar mengenai eksplorasi pertambangan secara mendalam dan langsung dari ahlinya.

3. Kesempatan Magang / Bekerja

Universitas di Malaysia memberikan kesempatan magang kepada mahasiswanya di perusahaan-perusahaan minyak & gas terkemuka di Malaysia. Ini bisa jadi kesempatan bagi mahasiswa untuk mempraktekkan ilmu yang dipelajari selama kuliah, sekaligus merasakan dunia kerja di industri migas yang sebenarnya. Pengalaman ini juga bisa menjadi bekal jika ingin bekerja di luar negeri setelah lulus kuliah.

Persyaratan Daftar Kuliah Teknik Pertambangan, Minyak & Gas di Malaysia

Bagi calon mahasiswa asal Indonesia yang ingin kuliah S1 teknik pertambangan, minyak & gas di Malaysia, disarankan untuk selalu mengecek persyaratan pendaftaran di universitas yang diinginkan. Hal ini karena persyaratan masuk untuk setiap universitas bisa berbeda-beda, terutama bagi mahasiswa asing.

Namun secara umum, persyaratan untuk daftar kuliah teknik teknik pertambangan, minyak & gas di Malaysia adalah sebagai berikut:

• Ijazah SMA dengan nilai rata-rata 7-9
• IELTS minimal 4-6.5
• TOEFL minimal 450-550
• Lulus program foundation / O Levels / IB

Peluang Kerja Lulusan Teknik Pertambangan, Minyak & Gas

Berbicara soal peluang kerja bagi lulusan teknik pertambangan, minyak & gas, ada banyak sekali pekerjaan yang menanti di masa depan di industri pertambangan, baik di dalam maupun luar negeri. Dengan banyaknya potensi sumber-sumber ladang minyak yang abrud an kebutuhan atas berbagai barang tambang yang terus meningkat, dibutuhkan banyak profesional di bidang ini.

Selain itu bukan rahasia lagi jika bidang pertambangan menawarkan gaji yang tinggi. Jadi jangan khawatir ketika memilih kuliah di jurusan ini ya. Beberapa contoh pekerjaan yang bisa ditekuni oleh lulusan teknik pertambangan, Minyak & gas di antaranya adalah sebagai berikut:

• Ahli Geologi. Posisi ini bertugas untuk mencari sumber minyak mentah dan gas alam yang baru dengan menganalisis data formasi batuan, situs pengeboran, peta lapangan hingga studi seismik untuk menemukan sumber tambang minyak dan gas yang baru.
• Ahli Geofisika. Posisi ini bertugas untuk meneliti tanah, air, atmosfer serta gravitasi dan medan magnet untuk mencari cadangan minyak dan gas yang baru.
• Insinyur Pengeboran. Posisi ini bertugas untuk mengonfirmasi lokasi pengeboran sekaligus merancang prosedur yang paling efisien dan efektif untuk melakukan operasi pengeboran saat sumber minyak dan gas baru ditemukan. Proses pengeboran merupakan tahap dengan resiko paling tinggi karena saat pengeboran akan menemukan berbagai macam lapisan batuan dan gas bertekanan tinggi yang ada di dalam bumi sehingga diperlukan profesional yang memiliki kompetensi baik di bidang ini.
• Insinyur Produksi Minyak. Posisi ini bertugas untuk menentukan bagaimana cara terbaik untuk membawa minyak ke permukaan setelah sumur minyak berhasil dibor. Pekerjaan ini sangat serius karena kesalahan prosedur bisa membuat sumur minyak terbakar.
• Reservoir Engineer. Pekerjaan ini bertugas untuk memprediksi dan memperhitungkan jumlah reserve (cadangan minyak) yang bisa dibawa ke permukaan menggunakan ilmu matematika yang rumit. Insinyur ini juga mendesain berbagai hal untuk meningkatkan jumlah minyak yang bisa diambil dalam pengeboran.
• Safety Engineer. Posisi ini bertugas untuk memastikan keselamatan semua orang uang bekerja di sekitar area pertambangan. Karena pekerjaan ini banyak melibatkan operasi lapangan yang rumit dan beresiko, safety engineer harus memastikan semua proses berjalan sesuai peraturan keselamatan dan didokumentasikan dengan baik.

Biaya Kuliah Teknik Pertambangan, Minyak & Gas di Malaysia

Dibandingkan dengan negara lain yang lokasinya dekat dengan Indonesia, biaya kuliah di Malaysia tergolong terjangkau. Hal ini yang menjadi salah satu pertimbangan mengapa banyak pelajar yang memilih kuliah di Malaysia.

Terlebih lagi, biaya kuliah di Malaysia sudah mencakup biaya-biaya penting selama kuliah, seperti uang pendaftaran, uang pendidikan, biaya deposit, perpustakaan, laboratorium, ujian, pemeriksaan medis dan juga premi asuransi kesehatan. Secara umum, biaya kuliah teknik pertambangan, minyak & gas di Malaysia berkisar 200-350 juta rupiah untuk jenjang S1.